Oleh: Infokom
Kediri, 10 November 2013



   Setelah mengikuti upacara memperingati " Hari Pahlawan " di Balai Kota Kediri pada hari Minggu, 10 November 2013, Mahasiswa UB Kampus IV yang diwakili oleh EKM (Eksekutif Keluarga Mahasiswa) mengadakan aksi spontanitas dihadapan peserta upacara dalam rangka memperjuangkan pembangunan kampus Universitas Brawijaya yang rencananya akan dibangun di Kediri. Upacara ini sendiri diikuti oleh Pemerintah Kota, PNS, LINMAS, Segenap Anggota TNI dan BRIMOB, serta dari kalangan Pelajar yang terdiri dari Mahasiswa UB Kampus IV, SMA 1 Kediri, SMK 2 Kediri, MAN 3 Kediri, SMP 1 Kediri, dan SMPK Santa Maria Kediri. 

   Aksi yang kali ini disebut dengan Gerakan #3tahuntanpakampus dipimpin langsung oleh presiden EKM UB Kampus IV R. Muktasim Billah. Aksi tersebut diawali dengan membentangkan kain sepanjang 10 meter yang bertuliskan tanda tangan 600 mahasiswa UB Kampus IV pada saat aksi sumpah pemuda pada tanggal 27 Oktober 2013 sebagai bukti keberadaan  UB Kampus IV di Kediri. Kemudian aksi diikuti dengan orasi dan nyanyian-nyanyian yang menuntut agar pembangunan kampus segera dilaksanakan. EKM juga mengharapkan dukungan penuh dari semua elemen masyarakat Kota Kediri dalam rangka realisasi pembangunan UB kampus IV yang rencananya akan dibangun di kelurahan Mrican. Mahasiswa UB Kampus IV sendiri sudah 3 tahun ini menempuh kuliah tanpa memiliki kampus yang resmi. Hal ini tentu merupakan permasalahan yang besar dan harus segera diatasi mengingat jumlah mahasiswa yang terus bertambah setiap tahunnya.


     Setelah melihat aksi tersebut, Walikota Kediri Dr. Samsul Ashar menemui para mahasiswa dan menjanjikan bahwa pembangunan kampus akan segera dilaksanakan.
" UB di kediri adalah impian saya sebelum menjabat sebagai walikota, Selama ini belum ada universitas negeri yang memiliki akreditasi baik seperti Universitas Brawijaya di kota kediri. Jadi saya sangat mendukung agar pembangunan kampus di Kediri segera dilaksanakan " - ujar beliau.


Site search